sumber vitamin c untuk anak
Healthy

Sumber Vitamin C yang Bagus untuk Anak

Berbicara mengenai vitamin tentu kita sudah sangat sering mendengar perihal Vitamin C. Terutama di masa pandemi seperti ini, vitamin C kerap kali disarankan untuk di konsumsi demi terhindar dari flu dan batuk. Nah bagaimana dengan anak-anak? Apakah mempunyai manfaat yang sama dengan orang dewasa? Lalu bagaimana vitamin c yang bagus untuk anak?

Yuk dibahas satu persatu dulu.

Apa itu Vitamin C?

Dikutip dari Wikipedia, Vitamin C adalah salah satu jenis vitamin yang larut dalam air dan memiliki peranan penting dalam menangkal berbagai penyakit. Vitamin C ini tidak banyak disimpan dalam tubuh, vitamin ikut mengalir melalui aliran darah. Saat tidak digunakan di tubuh, sisa vitamin akan keluar bersama air seni. 

Vitamin C dapat dipenuhi dengan 2 cara yaitu melalui buah-buahan dan sayur-sayuran dan melalui suplemen makanan.

Manfaat Vitamin C

Vitamin C ini banyak manfaat nya untuk anak. Umumnya, vitamin C berfungsi untuk mendukung sistem imun anak. Vitamin C ini merupakan antioksidan yang dapat membantu mengurangi kerusakan sel dalam tubuh akibat radikal bebas.

Maka dari itu vitamin C dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh  pada anak untuk melawan penyakit. Selain itu ada lagi manfaat vitamin C untuk anak :

  1. Pembentukan kolagen, pembuluh darah, tulang rawan dan otot. Semua ini dapat membantu memelihara jaringan tubuh, perbaikan jaringan ikat dan penyembuhan luka.
  2. Pembentukan neurotransmitter, senyawa kimiawi yang memberi sinyal pada sistem saraf.
  3. Pembentukan L-karnitin, senyawa kimia yang mendukung pengangkutan dan pemecahan asam lemak untuk menghasilkan energi.
  4. Pembentukan tulang dan gigi yang sehat. Ini sangat penting dalam masa pertumbuhan anak
  5. Membantu penyerapan zat besi dalam tubuh untuk mencegah terjadinya kekurangan zat besi pada anak

Akibat Kekurangan Vitamin C

Tubuh tidak bisa memproduksi vitamin C, maka perlu rutin mengonsumsinya. Apalagi untuk anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Angka Kecukupan Vitamin untuk anak adalah untuk anak usia 1-3 tahun membutuhkan 40 mg vitamin C per hari dan untuk usia 4-6 tahun sebanyak 45 mg/hari ( berdasar angka kecukupan dari Kemenkes ).

kekurangan vitamin c

Sehingga, jika vitamin C terlalu sedikit  dalam tubuh, bisa menimbulkan tanda dan gejala defisiensi seperti anemia, gusi berdarah, penurunan kemampuan melawan infeksi, lebih sulit dalam penyembuhan luka, rambut kering, mudah memar, radang gusi, kulit kasar, sendi bengkak hingga mimisan. Maka itu, sebagai orang tua sangat perlu memastikan tercukupinya asupan vitamin C untuk anak melalui pola makanan sehari-hari.

Sumber Vitamin C yang Bagus untuk Anak

Sumber vitamin C alami yang bagus untuk anak dapat ditemukan pada baham makanan berikut ini :

  • Buah sitrus seperti jeruk, jeruk nipis dan lemon
  • Stroberi
  • Pepaya
  • Jambu biji
  • Kiwi
  • Melon
  • Nanas
  • Mangga
  • Semangka
  • Tomat
  • Paprika
  • Kol
  • Brokoli
  • Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan pokchoy
  • Kentang
  • Ubi

Untuk mengonsumsi makanan sumber vitamin C ini, paling baik adalah dengan mengonsumsi secara mentah dapat dimakan langsung atau buah dan sayuran ini diolah menjadi jus dan salad. Proses memasak dapat mengurangi kandungan vitamin.

Zat Besi dan Vitamin C

Vitamin C berperan mendukung penyerapan zat besi pada anak. Zat besi ini punya peranan penting dalan tumbuh kembang anak termasuk perkembangan otak, peningkatan konsentrasi dan perkembangan motorik dan sensorik.Kekurangan zat besi pada anak akan berdampak pada terhambatnya pertumbuhan fisik, gangguan perilaku, hingga masalah dalam proses belajar.

Untuk membantu mengatasi hal di atas, sebagai orang tua perlu memberikan asupan zat besi yang cukup untuk anak. Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan pemberian makanan kaya zat besi, seperti daging merah, hati dan susu pertimbuhan terfortifikasi serta pemberian makanan kaya vitamin C untuk mendukung penyerapan zat besinya.

Membuat kombinasi vitamin C dan zat besi juga baik dilakukan, misalnya dengan membuat daging saus jeruk, tumis tahu brokoli, olahan kacang merah saus tomat atau dessert memakai susu dan buah-buahan agar lebih bervariasi.

Dengan penyerapan zat besi yang optimal, anak dapat tumbuh menjadi anak yang sehat, kuat dan pintar.

Silahkan tinggalkan jejak, tapi jangan link hidup yahh :)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *